.

25 Januari 2019

Where Are You My Friend Part 2 (Bleach Fanfiction)

Bleach Fanfaction
Genre: Humor, Family, Friendsip
Mangaka: Tite Kubo
Author: Hime's blog
Language: Indonesia
Pair: Ichigo kurosaki, Orihime Inoue
summary: kehidupan kota karakura berjalan lancar seperti biasanya begitu juga dengan keluarga kurosaki yang resmi menambah anggota keluarga baru didalamnya dan menambah kebahagiaan keluarga tersebut. Sehari setelah pernikahan ichigo dan inoue, sepasang kesasih tersebut harus terpisah dengan teman shinigaminya yang harus kembali ke soul society untuk mengemban tugas 13 divisi penjaga. Awalnya Semua berjalan seperti biasa namun terjadi hal yang aneh  dengan karakura shop. Toko itu tiba tiba menghilang beserta dengan pemiliknya setelah ichigo dan inoue keluar dari toko karakura. 4 tahun hidup layaknya orang biasa tidak ada petempuran. Akankah ichigo dan inoue melupakan soul society dan teman shinigaminya?

***Chapter sebelumnya***

Keadaan di dalam klinik sudah membaik, baik dari pasien yang mengalami perkembangan kesehatan lebih baik dari sebelumnya.
        Sudah 2 jam inoue duduk membelakangi jendela dan menunggu mereka siuman, setelah itu Rukia mulai sadar dan perlahan membuka matanya dengan disertai sedikit rasa pusing dikepalanya. 
       " akkh "  keluh sakit rukia pada kepalanya.
       Inoue yang melihat rukia sadar langsung senang dan mendekati tubuh rukia yang masih terbaring di tempat tidurnya. 
      "Rukia, syukurlah kau sudah sadar. Pelan pelan rukia kau masih lemah." inoue mencoba membantu rukia merubah posisinya dari terbaring menjadi duduk. 
       " i... nou..e?" Panggil rukia yang agak pusing.
     " iya ini aku, syukurlah rukia kau sudah sadar hiks aku takut hiks kau kenapa kenapa hiks" inoue terharu sampai menangis dan memeluk rukia.
       " sudah inoue aku sekarang baik baik saja hanya saja kepalaku sedikit pusing. Akhirnya kita bisa bertemu kembali ya. Aku sang at merindukan kalian" ucap Rukia Yang terlihat bahagia dengan sedikit rasa sakit dibagian kepalanya
           Rukia membalas pelukan Inoue dengan lembutnya. 
        " aku juga senang sekali bertemu denganmu lagi rukia" inoue mulai tersenyum kembali. Tak lama setelah pembicaraan itu renji juga mulai siuman. 
     " hmm dimana aku? " sambil melihat sekeliling ia menemukan Rukia Yang saat ini menjadi istrinya, dan Renji juga melihat inoue yang sedang berpelukan dengan sang istri. Sesaat itu pula mereka melepaskan pelukannya karena terdengar suara renji Yang panik .
         " rukia kau kenapa? Baik baik saja kan?" Tanya renji panik.
         rukia mulai kesal dengan tingkah suaminya itu. " dasar bodoh kau tak liat aku terbaring disini. Kau tau aku begini sejak kau coba terus membuka seinkaimonya akibatnya kita pingsan dan tak tau lagi bisa ada disini. Bahkan kau saja belum sempat mengucapkan salam pada inoue. Bakaero Renji huh"
         " ehh etto, maaf Rukia. Hallo inoue. Sudah lama tak jumpa. Kau makin terlihat cantik"
      " Renji!!!!!" Sahut kesal rukia karena Renji memuji kecantikan inoue. Renji gemetar merespon istrinya.
         " ah terimakasih Renji. Kalian juga sudah banyak berubah ya"
         " ya begitulah, haha aku dan Rukia sudah menikah juga" jelas renji dengan percaya diri.
    " wah selamat renji, rukia kalian akhirnya bersama pula. Aku ikut senang mendengarnya" 
         " iya terimakasih inoue" balas rukia
         " oh iya bagaimana kabar suamimu inoue? Aku tak melihatnya disini dimana dia?"
         " ya dia baik baik saja, sekarang dia sedang menuju toko urahara" 
      Setelah Inoue menceritakan keadaan suaminya, Rukia dan renji saling berpandangan dan berpikiran yang sama.
        "ini Gawat Renji! ayo kita susul dia sekarang." Seru rukia kepada Renji.
    "Iya kau benar Rukia,tapi inoue lebih baik kau disini saja biar aku dan rukia Yang menyusul ichigo"
       " eh ada apa ini? " inoue kaget bukan main.
   "keadaannya sangat berbahaya inoue, nanti.." kata kata rukia terputus saat inoue menatapnya dengan penuh kekhawatiran sembari memegang pergelangan Rukia.
      "Aku tak akan membuat kalian khawatir bagaimana pun juga aku ingin membatu kalian dan ichigo kun. Aku bisa bertarung seperti dulu dengan shun shun rika yang sempat menghilang selama 4 tahun dan sekarang telah kembali. Jadi kita bertarung bersama sama"
      "Inoue?" Rukia dengan rasa khawatir namun dapat mengerti perasaan teman lamanya itu.
   "baiklah inoue, Yosh ayo kita berangkat rukia, inoue. Biar kali ini aku yang mengendongmu rukia. Kau masih lemah" rukia dan inoue mengangguk.
        "Kau benar, baiklah tolong ya Renji" jawab rukia
     Akhirnya rukia di gendong di belakang punggung renji. Sedangkan inoue mengikuti mereka dari belakang.
      
***Chapter 2***
Finally, we meet again

     Disaat Rukia,Renji , dan Inoue baru saja mau ke luar dari klinik Namun terlihat isshi yang sedari tadi berada diluar kamar  tersebut lalu kembali memasuki kamar yang sama.  Dapat terlihat raut wajah isshi yang senang melihat Rukia dan Renji yang sudah sadar. 

      " Ah nak Rukia,  Renji ! Kalian sudah sadar?  Syukurlah"
    "Ohayou gozaimasu paman,  lama tidak berjumpa. Terimakasih sudah menolong kami pula" ucap renji yang masih dalam menggendong Rukia
    " Ohayou gozaimasu nak Renji,  iya sudah lama tak jumpa.  Sama sama ini sudah menjadi tugasku tapi kalian mau kemana?  Kalian kan baru saja siuman" 
   " Maaf paman kami harus pergi sekarang,  Ichigo sedang dalam bahaya.  Saat ini bangunan yang dahulunya menjadi toko karakura itu berbahaya baginya.  Terlebih lagi kekuatan ichigo yang menghilang dan tidak bisa melihat roh.  Maka dari itu kami antisipasikan dengan memakai gigai sisa pemberian dari urahara kisuke" jelas Rukia ,setelah itu keadaan semakin genting yang dapat dirasakan Rukia ,Renji, inoue ,dan ishhi setelah terjadi getaran di pijakan kaki mereka.

      "Ada apa ini! " kepanikan mulai terasa oleh isshi
      "Oek oek oek" terdengar juga suara bayi dari lantai bawah.  Ya itu adalah suara kazui.
    "Kazui?" tanpa berlama lama Inoue, Rukia, Renji, dan Isshi berlari menuruni anak tangga menuju suara sang anak yang terus menangis.
   Sesampainya di ruang tamu,  mereka dikejutkan dengan karin yang pingsan disebelah keranjang bayi  dengan kondisi sebagian tembok rumah yang hancur.
    "Karin?  Bangun nak" suara sang ayah mencoba membangunkan karin
sementara Kazui terus menangis diatas keranjang bayinya .
Baru saja Inoue mau menggendong Kazui namun keranjang bayi berserta Kazui diambil dengan cepat oleh hollow yang tiba - tiba datang merusak dinding klinik kurosaki dan langsung berlari menjauhinya . Kecepatan hollow itu sangat cepat sehingga tak mampu di kejar oleh Inoue, dan akhirnya Inoue menjadi histeris.
    "KAZUI!" teriak inoue.
Suasana menjadi tegang kembali. "Renji!" pinta rukia untuk turun dari suaminya, hal tersebut dimengerti oleh renji. "sial, Rukia kau sebaiknya temani inoue aku akan mengejar hollow itu" Dengan refleknya renji berubah menjadi shinigami lalu bergegas mengejar hollow itu, Sedangkan Rukia dan yang lainnya mencoba menenangkan Inoue terlebih dahulu .
    "Inoue?  kau tak apa? " tanya rukia
  "Hiks Hiks. Rukia, kazui rukia! Kau lihatkan kazui dibawa oleh hollow itu.  Hiks" Keluh inoue disela tangisannya .
Ishin yang melihat kejadian tadi menjadi geram dan seperti menyalahkan diri sendiri karena tidak bisa berbuat apa-apa untuk cucu semata wayangnya.
  "Maafkan ayah Inoue ayah tidak bisa menolong anakmu"
 "Tidak ayah hiks,  tidak apa aku mengerti kekuatan ayah juga menghilang dan belum kembali setelah 4 tahun yang lalu." Pernyataan inoue tadi membawa kembali kekhawatiran yang muncul dibenak Rukia dan membiarkan hasratnya untuk mencari Kazui.
 "Baiklah aku juga tidak bisa berdiam diri seperti ini aku akan membantu renji mencari anakmu"
 "Jangan rukia! Tubuhmu masih lemah, nanti bagaimana dengan kondisimu?" saran inoue
 "Kau jangan khawatir,  kau ingat aku masih bisa menjaga diriku sendiri.  Kau tenanglah disini biar aku yang kesana.  Paman isshin tolong jaga inoue aku harus pergi sekarang"
  " Tidak aku akan ikut dengan mu, aku harus menyelamatkan anak ku rukia!" pinta inoue yang membuat rukia jadi binggung. akhirnya rukia bertindak tegas.
   " Inoue! tenanglah dulu disini. Apa kau tidak percaya dengan temanmu? aku pasti akan menyelamatkannya. lebih baik kau tolong karin dulu ya. kumohon padamu"
    "Baiklah. tolong selamatkan anakku rukia" dengan berat akhirnya inoue mengikuti kata - kata rukia. "pasti itu, yasudah aku pergi dulu." Langsung saja rukia melepas gigainya dan berubah menjadi shinigami dengan jubah putih yang membaluti tubuh rohnya. Setelah itu rukia keluar klinik dan mencari kemana hollow itu pergi dengan pendekteksi hollow .

Disisi lain...


"Huh,  akhirnya sam. ." icigo mematung seketika dan menatap tak percaya keadaan di depannya . " Ka.. Zui !" ya itu adalah kazui putranya sendiri. Dengan rasa binggung dan cemas anaknya melayang  di udara. Ichigo tidak mungkin bodoh dan tidak bisa merasakan bahwa anaknya sedang diculik oleh sosok arwah atau mungkin hollow yang kini berada di atap toko urahara yang sempat menghilang dan kini kembali terlihat di titik yang sama.


Sontak ichigo langsung mencari sesuatu agar dia bisa menaiki atap toko tersebut. Dan dia berhasil menemukan tembok yang dapat membawa dia keatas sana dengan memanjatnya. Namun sayang ketika ichigo hampir meraih anaknya roh yang tidak bisa dilihat oleh ichigo kabur begitu saja . " kazui!,  sial mau kau bawa kemana anakku? ".


Tak lama kemudian terdengar suara dari belakang ichigo.  Namun ichigo tak bisa mendengar apapun.  " hado no 63 sajou sabaku! " kemudian munculah cahaya kuning yang menyegel pergerakan dari hollow tersebut.  Holow itu tidak bisa bergerak,  bahkan membawa kazui pun tidak bisa lagi karena segelnya cukup kuat.  Sehingga kazui terjatuh dari ketinggian.


Dengan cekatannya rukia langsung menangkap kazui.  Dan menjauhinya dari hollow tersebut.  Sedangkan ichigo tidak tau apa yang sudah terjadi dia hanya bisa melihat anaknya aman dan dibawa oleh seseorang yang berjalan ke arahnya.


"Ah kazui,  terimakasih siapa pun itu" ichigo mengambil kazui kembali dari rukia yang tak kasat mata olehnya. Ada rasa perih di batin rukia melihat penderitaan dari teman lamanya ini. Sementara itu rukia hanya bisa berkata " hah dasar bodoh.  Tunggulah sebentar lagi kupastikan akan kembali penglihatanmu melihat kami".


" Kazui! " nampaknya ichigo mendengar suara orang yang sangat familiar baginya.  Tidak salah lagi dia adalah inoue.  "Inoue"


" ah syukurlah hiks kazui selamat , ano gomen ne ichigo kun tadi kazui diambil oleh holow itu tapi hiks kamu sudah selamat nak ibu bersyukur sekali kamu gak apa apa.  Arigatou rukia , renji" setelah mendengar ucapan inoue ichigo baru sadar kalau yang menyelamatkan anaknya ialah sahabat lamanya .


" maksudmu rukia , renji ada disini? "

"Iya dia ada dihadapanmu sekarang"
"Oi rukia , renji!  Kalian curang kalian bisa melihatku tapi tidak dengan diriku. Tapi terimakasih sudah menyelamatkan putraku"
Tak ada jawaban dari rukia maupun renji.  Yang ada hanyalah pukulan dari rukia maupun renji pada ichigo
buagh!
Rasanya tetap bisa dirasakan ichigo meski dia tak bisa melihat mereka.
Rukia mengutuk ichigo huh" dasar bodoh,  sepertinya kau terlalu cepat berterimakasih jangan jadi ichigo yang lemah" rasa rasanya percuma saja rukia ngomel karena ichigo tak dapat mendengarnya.
" sial,  kalian ini" geram ichigo sambil memegangi perutnya .

Tiba tiba muncul sebuah pedang khusus berwarna biru. Pedang itu bukanlah pedang biasa.  Pedang itu memiliki reiatsu yang sangat tinggi. "Moshi-moshi,  kapten rukia kami telah mengirimkan pedang perintah dari kapten kepala untuk kurosaki kurosaki ichigo " suara itu berasal dari gotei 13 yang dihubungkan langsung ke rukia.  " baiklah terimakasih banyak".


Selagi hollow tersebut tersegel rukia mengambil pedang itu dan siap mengarahkannya pada kurosaki ichigo . " ano ne ichigo kun sebaiknya kau jangan bergerak dulu." kata inoue yang mengerti maksud rukia walau hanya dalam kode saja.  " apa maksudmu inoue? "


Karena pertahanan segel di tubuh hollow tersebut mulai hancur " Rukia sekarang! " rukia mengambil pedang itu dan bergegas kearah ichigo . Baru sepertiga jalan rukia, holllow tersebut berhasil menghancurkan segel tersebut dan langsung mengarah kepada ichigo. Namun renji tidak diam dia menghentikan pergerakan dari hollow itu sampai rukia berhasil menjadikan ichigo menjadi shinigami lagi.


" kya,,,,  ichigo kembalilah menjadi shinigami... " teriak rukia sembari menusukan pedang tersebut di jantung ichigo.  ichigo tak percaya dia akan mati rasanya  Karena pedang itu semakin nyata terlihat dan jelas menusuk ichigo.  Perlahan tapi pasti ichigo menoleh kebelakankebelakang dan melihat perbuatan siapa itu.  " rukia! "


Suara ledakan terjadi , ichigo bertransformasi kembali menjadi shinigami..


Penasaran ingin tau kelanjutanya silahkan tunggu part 3 nya ya minna. 
****** 


Baca juga cerita sebelumnya:














0 comments:

Posting Komentar